LAPORAN
KELUARGA ASUH
”
PEMBUATAN KTP(Kartu Tanda Penduduk)
SEBAGAI SOLUSI DALAM MEMBANTU KELUARGA ASUH DALAM KELENGKAPAN ADMISTRASI”
OLEH
NAMA MAHASISWA : I Nyoman Supariarta
NIM : 0814031019
JURUSAN :
PENDIDIKAN GEOGRAFI
UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA
SINGARAJA
2011
LEMBAR PENGESAHAN
1. Judul
: Pembuatan KTP(Kartu Tanda Penduduk Sebagai
solusi dalam membantu Keluarga asuh dalam kelengkapan Admistrasi
2. Data
Pribadi tutor
Ketua
kelompok:
a. Nama : I Nyoman Supariarta
b. Jenis
Kelamin : Laki-laki
c. NIM : 0814031019
d. Jurusan/Fakultas : Pendidikan Geografi/FIS
e. Alamat
di Singaraja : Jln
Ngurah rai
f. Alamat
Asal : Jalan Denpasar-Gilimanuk Samsam, Kerambitan
g. E-mail/No.
HP : 081936519319/ nyomansupariarta@gmail.com
3.
Lokasi Kegiatan : Dusun
UME, Desa Patemon, Kecamatan Seririt,
Kabupaten Buleleng
4.
Jangka Waktu Pelaksanaan : Dari
tgl 20 Juli s.d 22 Juli 2011
KATA PENGANTAR
“Om Swastyastu”
Puji syukur penulis panjatkan
kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat Asung
Kerta Wara Nugraha yang telah dilimpahkan-Nya, maka penulis dapat menyelesaikan
Laporan Keaksaraaan dasar yakni keluarga
asuh ini tepat pada waktunya.
Dalam penyusunan laporan ini, penulis banyak mendapat dukungan,
bimbingan, serta dorongan dari banyak
pihak. Untuk itulah dengan penuh rasa hormat penulis ucapkan terima kasih
kepada:
- Bapak Drs. I Ketut Swarna M.Si sebagai pembimbing kecamatan Seririt yang telah memberikan banyak masukan kepada penulis
maupun tutor yang lain.
- Teman-teman
tutor
yang telah memberikan masukan serta saran dalam penyusunan laporan ini.
3. Pihak-pihak
lain yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah memberikan bantuan material maupun non-material
dalam merapungkan laporan ini.
Penulis
menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kesempurnaan, maka penulis sangat
mengharapkan saran dan kritik dari semua pihak yang sifatnya membangun guna
penyempurnaan laporan ini. Atas perhatian dan dukungan dari semua pihak yang telah membantu dalam
pengerjaan laporan ini penulis mengucapkan terima kasih. Semoga laporan ini
berguna dan dapat memberikan manfaat bagi para pembaca.
Akhir kata, semoga semua pikiran
yang baik datang dari segala penjuru.
“Om Santih, Santih,
Santih, Om”
Singaraja, 24 September 2011
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Analisis Situasi
KKN
Merupakan sebuah hujut nyata dari dharama perguruan tinggi. KKN melatih
mahasiswa terjun ke masyarakat dan berbaur dalam masyarakat yang pokus utamanya
adalah memecahkan permasalahan yang dihadaapi masyarakat. Keluarga asuh
merupakan salah satu bentuk hujut nyata pengabdian mahasiswa terhadap masyarakat
yang dilaksanakan dalam KKN. Kecamatan Seririt di desa patemon tepatnnya
masyarakat didusun banjar UME merupakan salah satu daerah yang fokuskan sebagai
tempat KKN.
Kecendrungan
dari permasalahan masyarakat desa Patemon yakni didusun banjar UMA bahwa banyak
masyarakat belum memiliki KTP. Permasalahan ini kemudian akan dicarikan solusi
sebagai bentuk wujud nyata pengabdian mahasiswa terhadap masyarakat.
1.2.Rumusan
Masalah
1.2.1. Bagaimana
prosesdur dalam pembuatan KTP?
1.2.2. hambatan
yang dihadapi dalam pembuatan KTP?
1.2.3. Apasajakah
solusi yang ditawargan untuk mengatasi permasalahan tersebut?
1.3.Tujuan
Penulisan
1.3.1. Untuk
mengetahui Bagaimana prosesdur dalam pembuatan KT?
1.3.2. Untuk
mengetahui hambatan yang dihadapi dalam pembuatan KTP ?
1.3.3. Untuk
mengetahui Apasajakah solusi yang ditawargan untuk mengatasi permasalahan
tersebut?
1.4.Cara
mencapai Tujuan
Untuk
mencapat tujuan tersebut ada berapa cara yang dapat dilaksanakan yakni dengan kunsultasi, koordinasi, kerjasama.
BAB II
KEGIATAN
2.1. Prosedur pembuatan KTP
Prosedur
dari pembuatan KTP didusun banjar UMA dapat dijelaskan pada tabel 1 yakni sebagai
berikut:
1.
Tahap
Persiapan( dilaksanakan tanggal 20 juli 2011)
·
Mengambil pormelir pembuatan KTP pada
stap kepala dusun banjar UMA
·
Mendata masyarakat yang belum memiliki
KTP
Dalam
mendata warga asuh yang dicarikan KTP dapat dijabarkan sebagai berikut:
Nama
WB : Komang Suartini
Alamat
asal : Dusun apit yeh
Alasan
tidak punya KTP: KTP yang lama telah
hilang dan tidak punya yang baru
·
Meminta Kartu keluarga kepada keluarga
asuh sebagai pelengkap dalam pembutan KTP
·
Mengisi blangko formelir pembutan KTP
2.
Tahap
pelaksanaan( Dilaksanakan Tanggal 21 juli 2011)
·
Mendatangi kantor kepala desa dengan
menyerahkan blangko pendaptaran pembuatan KTP pada stap yang bertugas
·
Berkordinasi dengan stap kepagawaean
dikator kepala desa dengan menanyakan tindak lanjut dalam pembuatan KTP
·
Menuju Kantor camat dengan menyerahkan
blangko pendaptaran pembuatan KTP yang telah disahkan oleh kepala desa
·
Menyerahkan blangko pendaptaran KTP pada
stap petugas dikantor Camat
·
Membayar uang administrasi dalam
pembuatan KTP
·
Menerima KTP yang sudah jadi dan
melaminating KTP tersebut agar tidak rusak.
3.
Tahap
penutup(Dilaksanakan Tanggal 22 juli 2011)
·
Membagikan secara resmi KTP yang telah
jadi sebagai bukti pelaksanaan diadakan Dokumentasi
2.2.Hambatan
Pelaksanaan Pembuatan KTP Dalam Membantu Keluarga Asuh Dibanjar UMA
Dalam
pelaksanaan kegiatan keluraga asuh pastilah ada hambatan-hambatan yang dihadapi
oleh pelapor. Hambatan yang dihadapi dalam pembuatan KTP dibanjar uma antara
lain:
1. Masih
banyak warga yang belum memiliki Foto sebagai prasyarat dalam pembuatan KTP
Pembuatan KTP
memerlukan pelengkap foto yang berukuran 3x4 sebagai syarat dalam pembuatan KTP
dari beberapa warga yang didata 4 orang diantarannya belum memiliki foto 3x4
yang berwarna sebagai prasyarat dalam
pembuatan KTP
2. Salah
satu warga kehilangan kartu keluarga
Dalam pembuatan KTP(Kartu
Tanda Penduduk) salah satu syarat yang diperlukan adalah kartu keluarga, kartu
keluarga berisi identitas yang digunakan sebagai prasyarat pembauatan KTP,
warga yang dijadikan keluarga asuh mengalami 1 permasalahan yakni kartu
keluarganya dibawa oleh anaknya tinggal denpasar
3. Pendanaan
Permasalahan yang dihadapi dalam
pembuatan KTP adalah permasalahan Pendanaan. Dalam pembuatan KTP diperlukan
uang administrasi yang perlu dikeluarkan selain biaya lain-lain.
2.3.
Solusi yang ditawarkan untuk menghadapi hambatan Pelaksanaan Pembuatan KTP(Kartu
Tanda Penduduk)
Dalam
Hambatan dalam pembuatan KTP yang
dihadapi diselesaikan dengan cara-cara sebagai berikut:
1. Masih
banyak warga yang belum memiliki Foto sebagai prasyarat dalam pembuatan KTP
Dalam mengatasi
permasalahan dalam pembuatan KTP yakni masih banyak warga yang belum memiliki
KTP yakni dengan memoto warga dengan mendatangi kerumahnya hasil foto tersebut
kemudian diedit latarnya sesuai dengan tahun lahir warga yakni merah untuk
tahun ganjil dan biru untuk tahun lahir genap. Kemudian hasil dari editan itu
dicetak.
2. Dalam
pembuatan KTP salah satu syarat yang diperlukan adalah kartu keluarga
Pembuatan KTP untuk
keluarga asuh mengalami permasalahan dalam kartu keluarga diatasi dengan
mengadakan koordinasi dengan kepala dusun dengan meminta arsif kartu keluarga
yang dipegang kepala dusun banjar UMA dan mempotokofy arsif tersebut.
3. Pendanaan
Kesulitan yang dihadapi
yang terakhir adalah masalah pendanaan yakni biaya yang dikeluarkan dalam
melengkapi admistrasi dalam pembuatan KTP dan biaya lain-lain yang diperlukan.
Pengeluaran biaya dalam pembuatan KTP dapat dilihat pada tabel 3, sebagai
berikut:
Tabel 3
Pengengeluran
dalam pembuatan KTP
No
|
Hari/tanggal
|
Keperluan
|
Jumlah pengeluaran
|
Harga
(dalam Rp)
|
1
|
20
juli 2011
|
Membuat
Foto + Ngedit foto sesuai tahun lahir
|
2@13000
|
26000
|
2
|
21
juli 2011
|
Administrasi
foto dikantor camat
|
2@11000
|
22000
|
3
|
22
juli 2911
|
Laminating
foto(ngepres)
|
2@1000
|
2000
|
4
|
20
juli 2011
|
Biaya
keperluan fotokopy kartu keluarga
|
2@1000
|
2000
|
5
|
21
juli 2011
|
Biaya
transfortasi
|
1@13000
|
13000
|
TOTAL
|
65
000
|
Dalam
tabel tersebut tercermin beberapa pengeluaran yang diperlukan dalam pembuatan
KTP maka dalam mengatasi permasalahan tersebut diatasi dengan mengeluarkan dana
secara swadaya dari pelapor sebesar Rp. 65.000
Pembuatan dari KTP Ini dilaksanakan dengan
mengambil jam 18 jam dengan tempo jam keaksaraan 6 jam /hari. Pembuatan
KTP ini dilaksanakan dengan sesame TIM
tutor patemon dengan cara kerjasama, namun warga yang dicarikan KTP yang
dijadikan keluarga asuh adalah berbeda sehingga keabsahan dalam laporan
dilaksanakan dilaksanakan secara transparan.
BAB III
PENUTUP
3.1.
Simpulan
KKN
merupakan hujut nyata dari pemerdayaan mahasiswa dimasyarakat. Salah satu hujut
nyata dari KKN adalah Program keluarga asuh sebagai hujut nyata undiksha dalam
pengadianya secara mikro terhadap masyarakat.
Kecamatan
Seririt di desa patemon tepatnnya masyarakat didusun banjar UME merupakan salah
satu daerah yang fokuskan sebagai tempat keaksaraan Usaha mandiri dan keluarga
asuh. Keluarga asuh merupakan pencerminan dari pengabdian diri mahasiswa untuk
masyarakat desa baik secara kelompok maupun individu dalam memecahkan
permasalahan yang muncul. Salah satu permasalahan yang muncul didesa patemon
yakni dusun banjar UMA yakni Warga asuh belum memiliki KTP(kartu Tanda
Penduduk).
3.2.
Saran
Membantu
dalam membuat KTP merupakan salah satu wujut nyata dalam membantu permasalahan
yang dihadapi masyarakat. Salah satu
pewujudan dalam KKN bagi mahasiswa dapat ditempuh dengan membuatkan KTP bagi
warga asuh yang mengalami permasalahan dalam administrasi.
REFERENSI
Anonim,tt. http://www.simmandiri.com/site/ket-definisi.php?p=ktp
diakses pada tanggal 2 agustus 2011
Anonym,tt.http://undiksha.ac.id/index.php?c=Visi%20Dan%20Misi&md=mn&kid=109
diakses pada tanggal 3 agustus 2011
Anonym.2010.http://www.isdarmady.com/2010/09/fungsi-ktp-kartu-tanda-penduduk.html
diakses pada tanggal 1 agustus 2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar